Duh, Riyad Mahrez ‘Sengaja’ Tendang Bola ke Wajah De Gea

Riyad Mahrez yang dalam pertandingan sebelumnnya menyepak bola ke wajah David De Gea ketika gol keduanya ke gawang Manchester United. Diketahui dia memang ‘sengaja’ untuk dapat melakukan itu dalam menaklukkan lawan. Dapatkan sensasi nya lewat permainan slot yang seru jikalau menang menjadikan itu keberuntungan.

Manchester City yang berpesta gol ketika sedang menjamu Manchester United dalam Derby Manchester, pada Minggu 6 Maret 2022. The Citizens pada pekan lalu menang telak 4-1.

Duh, Riyad Mahrez 'Sengaja' Tendang Bola ke Wajah De Gea

Kevin De Bruyne dan Mahrez dimana masing-masing dapat mencetak brace untuk Man City. Tatkala itu, Man United hanya dapat membalas lewat gol dari semata wayang Jadon Sancho.

Semua gol dari Riyad Mahrez sudah tercipta dalam babak kedua. Gol pertamanya berhasil dicetak pasca mendapat bola dari sepak pojok, sementara itu untuk yang kedua didapatkan setelah berhasil lolos dalam jebakan offside.

Untuk gol keduanya, Mahrez yang kala itu mendapat umpan dari Ilkay Guendogan dan membawanya masuk ke dalam kotak penalti. Striker asal Aljazair tersebut lalu menyepak bola keras yang sedang menghantam wajah dari kiper Man United, yakni David De Gea, sebelum sukses masuk ke gawang.

Usut punya usut, Mahrez sendiri memang ‘sengaja’ agar dapat mengarahkan bola ke bagian atas tubuh dari De Gea. Hal tersebut dilakukannya karena sang lawan yang kala itu cukup tangguh dalam menepis bola-bola bawah.

“Gol yang pertama, dari pemain mereka yaitu (Harry Maguire) dapat menyentuhnya, namun Anda harus dapat mencapai target, seperti yang sudah dikatakan oleh fisioterapis kami, ‘Anda harus dapat mengenai target agar dapat mendapatkan gol’,” ujar Mahrez melansir Sports Illustrated.

Kalah 1-3 dari Man City, Rashford: Man United Harus Berterima Kasih kepada De  Gea : Okezone Bola

“Gol yang kedua, dimana saya mencoba untuk menendang bola tinggi karena saya tahu David De Gea pandai sekali dalam menepis bola-bola yang rendah. Saya yang menyepak bola tinggi, dan mengenai wajahnya lalu masuk – jadi saya dapat dua-duanya,” tuturnya.

Dua gol yang menuju ke gawang Man United menambah rekening dari gol Riyad Mahrez dalam Liga Inggris 2021/2022 dimana menjadi 10 gol. Dia telah mencetak 21 gol untuk Manchester City pada semua kompetisi di musim ini. Dapatkan sensasi nya lewat permainan slot yang seru jikalau menang menjadikan itu keberuntungan.

Momen Schweinsteiger Buat De Gea Kesal

Mantan gelandang top Jerman Bastian Schweinsteiger pernah bikin marah David de Gea. Soalnya, De Gea belum dianggap setara Manuel Neuer. Cerita itu terjadi ketika Schweinsteiger setim dengan De Gea di Manchester United pada 2015/16.

Peraih medali juara Piala Dunia 2014 tersebut mendarat di Old Trafford setelah digaet dari Bayern Munich. Sebelum kedatangan Schweinsteiger, De Gea telah menjadi salah satu pemain paling penting Setan Merah.

Kembangkan keuntungan dengan bertaruh di agen bola terpercaya di sbobetmain. Ada banyak promo-promo bagi pengguna baru yang cara daftar sbobet nya sangat mudah.

Dan tidak hanya judi bola online di sbobetmain ada banyak permainan lainnya yang dapat menguntungkan para pengguna. Seperti promo parlay terbaru hanya di sbobetmain, modal ribuan hadiah jutaan.

Sebagai buktinya kiper Spanyol berusia 31 tahun ini didapuk sebagai pemain terbaik Manchester United selama tiga musim berturut-turut. Meski demikian, bagi Schweinsteiger performa David de Gea belum selevel dengan kompatriot sekaligus mantan rekan setimnya di Bayern, Manuel Neuer.

Kiper nomor satu Jerman itu pernah dinobatkan sebagai kiper terbaik dunia IFFHS lima kali dan dianggap sebagai salah satu kiper terbaik di generasinya. Dalam wawancaranya dengan BBC Sport, Bastian Schweinsteiger mengungkapkan bahwa De Gea pernah marah kepadanya.

“Ketika aku pertama datang ke Manchester United De Gea bilang, ‘Katakan padaku, apakah aku lebih baik daripada Neuer?’ Aku terus seperti, ‘Tidaklah. Itu level yang berbeda.’ Dia marah, tapi aku jelaskan alasannya,” kata Schweinsteiger.

David de Gea sudah membuat 15 penampilan untuk Manchester United di sepanjang musim ini. Statistik De Gea buruk dengan baru dua kali clean sheet dan sudah kemasukan 17 gol dalam 11 laga di Liga Inggris serta kebobolan tujuh gol dalam empat penampilan di Liga Champions. Namun, tidak dipungkiri hal itu dipengaruhi oleh rapuhnya lini pertahanan MU.